Mengenal Tanaman Obat

KROKOT (Portulaca Oleracea L.)

KLaSIFFKASI :
Krokot disebut Portulaca Oleracea L. atau Portulaca Laavis Wall termasuk ke dalan famili tumbuhan Portulacaceae. Tanamnn ini dikcnal dengan nama daerah antara lain gelang, re sereyan, jalu-jalu kiki. 

SIFAT KIMIAWI :
Tumbuban ini kaya dengan berbagai kandungan kimia yang sudah diketahui, a.l. : Kcl, KSO4 KNO3, Nicotinic acid, tanin, saponin, vit. A,B,C, l-noradrenalin, noradrenalin, dopamin.

EFEK FARMAKOLOGIS :
Rasa masam. Menurunkan panas (antipyretik), menghilangkan sakit (analgetik), peluruh kencing (diuretik), anti toksik, penenang (sedative), menurunkan gula darah, anti skorbut (karena kekurangan vitamin C), menguatkan jantung (cardiotonic), menghilangkan bengkak dan melancarkan darah.

BAGIAN TANAMAN YANG  DIGUNAKAN :
Efek farmakologi ini diperoleh dari penggunaan seluruh tumbuhan,  segar atau yang telah  dikeringkan. Cara mengeringkan; dicuci  bersih,  diuapkan  lalu dijemur kemudian digiling menjadi bubuk untuk disimpan.

PENYAKIT YANG DA PAT DISEMHWHKAN DAN CARA PENGGUNAANNYA
Berdasarkan berbagai literatur yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut:
  1. Radang akut usus buntu. Ambil herba segar segenggam, dicuci bersih lalu ditumbuk dan diperas sampai terkumpul 30 ml. Tambahkan gula putih secukupnya dan air matang yang sudah dingin sampai menjadi 100 ml, minum, Lakukan 3 kali sehari. Krokot dan jornbang (Taraxacum officinale) rnasing-masing 60 gr, digodok dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Dibagi untuk 3 kali minum. 
  2. Luka digigit lipan. Herba segar setelah dicuci bersih, ditumbuk halus, lalu diperas. Airnya dipakai untuk mengoles luka bekas gigitan. 
  3. Borok, eksema, radang kulit. Herba segar setelah dicuci bersih ditumbuk halus, tambahkan sedikit garam. Dipakai untuk menurap bagian yang sakit. 
  4. Discntri. Herba segar 550 ^ram diuapkan seiama 3-4 menit, lalu ditumbuk halus dan diperas, sampai tcrkumpul air pcrasani.ya kira-kira I JO cc. Minum sebanyak 50 cc, sehari 3 kali. 
  5. Sakit kuning, radang gusi. Krokot 200 gram digodok, minum airnya. 
  6. Demam. Krokot direbus sebentar tetapi tidak boleh terlalu matang, makan.
  7. Gugup, gelisah. Herba segar dikukus sebentar lalu digiling halus, peras. Minum air perasannya. 
  8. Jantung berdebar. Tanaman krokot 4 batang dicuci lalu digiling, tambah ½ cangkir air masak dan sendok makan madu, diperas dan disaring lalu diminum. Lakukan 2 kali sehari. 
  9. Bisul. Minum teh krokot setiap hari. 
  10. Kencing darah. Krokot 100 gram dan daun sendok 25 gram, digodok, minum. 
  11. Radang payudara. 
  12. Wasir beradarah. 
  13. Badan sakit dan pegal. 
  14. Gangguan sisteni saluran kencing.
Untuk 11 s/d 14 pemakaian untuk minum; Herba segar 9-13 gram digodok dan diminum, atau 60 - 120 gram bahan segar dilumatkan, lalu diperas dan airnya diminum. Catatan : Wanita hamil dilarang pakai. Sudah dibuat obat paten.

CARA BUDIDAYA : Perbanyakan tanaman menggunakan stek. Pemeliharaan tanaman ini mudah. seperti tanaman Iain dibutuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembahan tanah dan pemupukan.

DAFTAR PUSTAKA
  1. Tanaman Berkhasiat Obat Di Indonesia - Prof. Hembing W. dkk, jld 3, Pus. Kartini. Jkl, 1995, hal. 74. 
  2. Inventaris Tanaman Obat, Dra Sri Sugati S, DR Johnny Ria H, DepKes, 1991,jilid I, halaman 480. 
  3. Medicinal Herbs in Indonesia, PT Eisei Indonesia, Jakarta, 1995, nomor tanaman 0274. 
  4. Petunjuk Tanaman Berkhasiat Obat, Kloppenburg - Versteegh, CD RS Bethesda, Yogya, 1983, hal. 101. 
  5. Ramuan Tradisional Obat Hepatitis, Dr. Setiawan D. Penebar Swadaya, Jakarta, 1998, hal. 66

Tidak ada komentar:

Posting Komentar